Macam-Macam Media Pembelajaran Interaktif dan Menarik Yang Guru Harus Tau

Media pembelajaran interaktif dan menarik adalah media yang digunakan dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan kualitas dan efektivitas pembelajar
Macam-Macam Media Pembelajaran Interaktif dan Menarik Yang Guru Harus Tau  - www.pengajarpedia.com
Macam-Macam Media Pembelajaran Interaktif dan Menarik Yang Guru Harus Tau
Hai sobat pengajar dimanapun berada, dalam era teknologi digital saat ini, media pembelajaran interaktif dan menarik dapat membantu sobat pengajar dalam menciptakan suasana belajar yang lebih efektif dan menyenangkan. Berikut adalah beberapa macam media pembelajaran interaktif dan menarik yang sebaiknya guru ketahui.

Media pembelajaran interaktif dan menarik adalah media yang digunakan dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan kualitas dan efektivitas pembelajaran dengan cara yang lebih interaktif dan menarik bagi siswa. Media ini mencakup berbagai macam jenis seperti video pembelajaran, aplikasi pembelajaran, gambar interaktif, simulasi, game edukasi, dan lain sebagainya.

Tujuan dari penggunaan media pembelajaran interaktif dan menarik adalah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan membuat siswa lebih aktif dan terlibat dalam proses pembelajaran. Media ini juga dapat membantu guru untuk menjelaskan konsep-konsep sulit dengan cara yang lebih mudah dipahami oleh siswa.

Penggunaan media pembelajaran interaktif dan menarik dapat membantu meningkatkan minat dan motivasi siswa dalam pembelajaran serta meningkatkan kemampuan siswa dalam memahami dan mengingat materi pembelajaran. Selain itu, media ini juga dapat membantu mengembangkan keterampilan sosial, kreativitas, dan keterampilan berpikir kritis siswa.

Berikut beberapa contoh media pembelajaran interaktif yang menarik yang dapat digunakan oleh guru:

1. Kahoot


Kahoot merupakan salah satu platform pembelajaran online yang sangat populer dan efektif dalam meningkatkan partisipasi siswa dalam pembelajaran. Platform ini dapat digunakan oleh guru untuk membuat kuis interaktif, polling, dan survei. Berikut ini adalah beberapa cara menggunakan Kahoot untuk meningkatkan pembelajaran di kelas.
  1. Membuat Kuis Interaktif, Guru dapat menggunakan Kahoot untuk membuat kuis interaktif yang dapat memacu siswa untuk lebih aktif dalam pembelajaran. Guru dapat membuat pertanyaan dengan berbagai macam tingkat kesulitan dan membuat variasi jawaban untuk memperkaya pembelajaran.
  2. Melakukan Polling, Kahoot juga dapat digunakan untuk melakukan polling di kelas. Polling dapat membantu guru untuk mengetahui pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran dan meningkatkan interaksi siswa dalam pembelajaran.
  3. Menggunakan Fitur Team Mode, Fitur Team Mode pada Kahoot memungkinkan siswa untuk bekerja sama dalam tim dan bersaing dengan tim lain dalam menjawab pertanyaan. Fitur ini dapat meningkatkan rasa solidaritas antar siswa dan membuat pembelajaran lebih menyenangkan.
  4. Menggunakan Fitur Ghost Mode, Fitur Ghost Mode pada Kahoot memungkinkan siswa untuk bermain melawan jawaban mereka yang sebelumnya. Fitur ini dapat membantu siswa dalam mengulang kembali materi yang sudah dipelajari dan meningkatkan pengertian tentang materi tersebut.
  5. Menambahkan Media, dalam Kuis Kahoot memungkinkan guru untuk menambahkan media seperti gambar, video, dan audio dalam kuis. Hal ini dapat memperkaya pengalaman pembelajaran siswa dan membuatnya lebih menyenangkan.
Kahoot adalah platform pembelajaran online yang sangat efektif dalam meningkatkan partisipasi siswa dalam pembelajaran. Dengan mengikuti beberapa cara di atas, guru dapat memaksimalkan penggunaan Kahoot dalam pembelajaran dan membuatnya lebih interaktif dan menyenangkan.

2. Edpuzzle


Edpuzzle adalah platform pembelajaran online yang dapat membantu guru dalam membuat video pembelajaran yang interaktif dan memastikan bahwa siswa memahami materi pembelajaran dengan lebih baik. Berikut ini adalah beberapa cara menggunakan Edpuzzle untuk meningkatkan pembelajaran di kelas.
  1. Membuat Video Pembelajaran Interaktif, Guru dapat menggunakan Edpuzzle untuk membuat video pembelajaran yang interaktif dengan menambahkan pertanyaan, suara, dan gambar ke dalam video tersebut. Dengan cara ini, siswa akan lebih aktif dalam memperhatikan materi pembelajaran dan dapat memahaminya dengan lebih baik.
  2. Memberikan Feedback Secara Otomatis, Edpuzzle juga memungkinkan guru untuk memberikan feedback secara otomatis kepada siswa setelah menjawab pertanyaan yang ditanyakan dalam video pembelajaran. Hal ini dapat membantu siswa memperbaiki pemahaman mereka tentang materi pembelajaran dan memperbaiki kesalahan yang terjadi.
  3. Menyusun Materi Pembelajaran Secara Mudah, Guru dapat dengan mudah menyusun materi pembelajaran menggunakan Edpuzzle. Platform ini menyediakan berbagai macam fitur yang dapat membantu guru dalam membuat materi pembelajaran dengan lebih interaktif dan menarik bagi siswa.
  4. Melihat Laporan Progress Siswa, Guru dapat melihat laporan progress siswa menggunakan Edpuzzle. Laporan ini memungkinkan guru untuk mengetahui bagaimana siswa menyelesaikan video pembelajaran, berapa kali mereka menonton video, dan seberapa baik mereka memahami materi yang diajarkan.
  5. Menambahkan Rekan Guru dan Siswa, Edpuzzle memungkinkan guru untuk menambahkan rekan guru dan siswa ke dalam platform. Hal ini dapat membantu guru dalam berbagi materi pembelajaran dan memastikan bahwa siswa dapat mengakses materi tersebut dari mana saja.
Edpuzzle adalah platform pembelajaran online yang sangat efektif dalam meningkatkan pembelajaran di kelas. Dengan mengikuti beberapa cara di atas, guru dapat memaksimalkan penggunaan Edpuzzle dalam pembelajaran dan membuatnya lebih interaktif dan efektif.

3. Nearpod


Nearpod adalah platform pembelajaran online yang dapat membantu guru dalam membuat pengalaman pembelajaran yang lebih interaktif dan menarik bagi siswa. Berikut ini adalah beberapa cara menggunakan Nearpod untuk meningkatkan pembelajaran di kelas.
  1. Membuat Presentasi Interaktif, Guru dapat menggunakan Nearpod untuk membuat presentasi yang interaktif dengan menambahkan pertanyaan, quiz, dan aktivitas interaktif lainnya. Dengan cara ini, siswa akan lebih aktif dalam memperhatikan materi pembelajaran dan dapat memahaminya dengan lebih baik.
  2. Mengumpulkan Data dan Feedback, Nearpod memungkinkan guru untuk mengumpulkan data dan feedback dari siswa setelah presentasi selesai. Hal ini dapat membantu guru memperbaiki pemahaman siswa tentang materi pembelajaran dan memperbaiki kesalahan yang terjadi.
  3. Menyusun Materi Pembelajaran Secara Mudah, Guru dapat dengan mudah menyusun materi pembelajaran menggunakan Nearpod. Platform ini menyediakan berbagai macam fitur yang dapat membantu guru dalam membuat materi pembelajaran dengan lebih interaktif dan menarik bagi siswa.
  4. Melihat Laporan Progress Siswa, Guru dapat melihat laporan progress siswa menggunakan Nearpod. Laporan ini memungkinkan guru untuk mengetahui bagaimana siswa menyelesaikan presentasi, berapa kali mereka berpartisipasi, dan seberapa baik mereka memahami materi yang diajarkan.
  5. Menambahkan Rekan Guru dan Siswa, Nearpod memungkinkan guru untuk menambahkan rekan guru dan siswa ke dalam platform. Hal ini dapat membantu guru dalam berbagi materi pembelajaran dan memastikan bahwa siswa dapat mengakses materi tersebut dari mana saja.
Nearpod adalah platform pembelajaran online yang sangat efektif dalam meningkatkan pembelajaran di kelas. Dengan mengikuti beberapa cara di atas, guru dapat memaksimalkan penggunaan Nearpod dalam pembelajaran dan membuatnya lebih interaktif dan efektif.

4. Quizlet


Quizlet adalah platform pembelajaran online yang dapat membantu siswa dan guru dalam mengembangkan keterampilan dan pengetahuan mereka dengan cara yang interaktif dan menyenangkan. Berikut ini adalah beberapa cara menggunakan Quizlet untuk meningkatkan pembelajaran.
  1. Membuat Kartu Flash, Guru dan siswa dapat membuat kartu flash di Quizlet untuk membantu mereka mempelajari berbagai topik. Kartu flash ini berisi pertanyaan dan jawaban yang dapat membantu siswa memperdalam pemahaman mereka tentang topik yang sedang dipelajari.
  2. Membuat Set Soal, Guru dapat membuat set soal di Quizlet untuk membantu siswa mempersiapkan diri untuk ujian dan tes. Set soal ini dapat mencakup berbagai macam topik dan tingkat kesulitan yang berbeda.
  3. Memilih Set Soal yang Tersedia, Quizlet juga menyediakan banyak set soal yang telah dibuat oleh pengguna lain. Siswa dan guru dapat menggunakan set soal ini untuk membantu mereka mempersiapkan diri untuk ujian dan tes.
  4. Membuat Kelas Virtual, Guru dapat membuat kelas virtual di Quizlet dan menambahkan siswa ke dalam kelas. Hal ini memungkinkan guru untuk melacak kemajuan siswa dan memberikan umpan balik kepada mereka.
  5. Bermain Game, Quizlet menyediakan berbagai macam game yang dapat membantu siswa mempelajari materi pembelajaran dengan cara yang interaktif dan menyenangkan. Beberapa game populer di Quizlet antara lain Match, Gravity, dan Learn.
  6. Menggunakan Fitur Audio dan Gambar, Quizlet memungkinkan pengguna untuk menambahkan audio dan gambar ke dalam set kartu flash dan soal. Hal ini dapat membantu siswa memperdalam pemahaman mereka tentang materi yang sedang dipelajari.
Quizlet adalah platform pembelajaran online yang sangat berguna untuk siswa dan guru. Dengan mengikuti beberapa cara di atas, siswa dan guru dapat memaksimalkan penggunaan Quizlet dalam pembelajaran dan membuatnya lebih interaktif dan efektif.

5. Scratch


Scratch adalah platform pemrograman visual yang dirancang untuk membantu siswa belajar cara membuat game, animasi, dan aplikasi sederhana secara interaktif dan menyenangkan. Berikut ini adalah beberapa cara menggunakan Scratch untuk meningkatkan pembelajaran.
  1. Membuat Proyek Baru, Untuk memulai, pengguna dapat membuat proyek baru di Scratch. Pengguna dapat memilih jenis proyek yang ingin mereka buat, seperti game, animasi, atau aplikasi sederhana.
  2. Menambahkan Sprite dan Background, Sprite adalah karakter atau objek yang ditambahkan ke proyek Scratch, sedangkan background adalah latar belakang atau lingkungan di mana proyek berlangsung. Pengguna dapat menambahkan sprite dan background ke proyek mereka dengan mudah menggunakan menu yang disediakan.
  3. Menggunakan Blok Pemrograman, Scratch menggunakan blok pemrograman visual yang memungkinkan pengguna untuk membuat kode dengan cara yang mudah dipahami dan interaktif. Pengguna dapat mengklik dan menarik blok pemrograman ke area kerja untuk membangun kode mereka.
  4. Mengatur Gerakan Sprite, Pengguna dapat menggunakan blok pemrograman untuk mengatur gerakan sprite. Misalnya, pengguna dapat membuat sprite bergerak maju, mundur, atau ke samping. Pengguna juga dapat mengatur kecepatan, arah, dan jenis gerakan sprite.
  5. Membuat Suara dan Musik, Scratch juga memungkinkan pengguna untuk menambahkan suara dan musik ke proyek mereka. Pengguna dapat menambahkan suara dan musik yang sudah tersedia di Scratch, atau membuat suara dan musik mereka sendiri menggunakan mikrofon atau instrumen virtual.
  6. Berbagi Proyek, Setelah selesai membuat proyek, pengguna dapat berbagi proyek mereka dengan orang lain. Pengguna dapat membagikan tautan ke proyek mereka, atau memasukkan proyek ke dalam studio Scratch yang sudah ada.
Scratch adalah platform pemrograman visual yang menyenangkan dan interaktif yang sangat berguna untuk siswa dan guru. Dengan mengikuti beberapa cara di atas, siswa dan guru dapat memaksimalkan penggunaan Scratch dalam pembelajaran dan membuatnya lebih interaktif dan efektif.

6. Google Earth


Google Earth adalah aplikasi pemetaan digital yang memungkinkan pengguna untuk menjelajahi dunia dengan cara yang interaktif dan menarik. Aplikasi ini dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang efektif dan memungkinkan siswa untuk memahami dunia secara lebih baik. Berikut adalah beberapa cara untuk menggunakan Google Earth sebagai media pembelajaran interaktif:
  1. Menjelajahi Tempat-Tempat Menarik, Google Earth memungkinkan pengguna untuk menjelajahi tempat-tempat menarik di seluruh dunia secara virtual. Ini membuat pengguna dapat mengalami tempat-tempat itu tanpa harus secara fisik berada di sana. Siswa dapat menjelajahi tempat-tempat seperti gunung, pantai, dan landmark terkenal seperti Piramida Mesir.
  2. Melihat Perubahan Lingkungan, Google Earth menawarkan fitur Time Slider yang memungkinkan pengguna melihat perubahan lingkungan selama beberapa tahun. Ini membuat pengguna dapat melihat bagaimana lingkungan telah berubah seiring waktu. Siswa dapat mempelajari dampak perubahan lingkungan terhadap kehidupan manusia dan lingkungan.
  3. Menambahkan Informasi Tambahan, Google Earth memungkinkan pengguna untuk menambahkan informasi tambahan ke tempat atau objek tertentu di peta. Siswa dapat menambahkan informasi tambahan tentang tempat atau objek tertentu yang akan membantu mereka memahami lebih baik.
  4. Menggunakan Fitur Pengukur, Google Earth memiliki fitur pengukur yang memungkinkan pengguna mengukur jarak, area, dan volume di peta. Siswa dapat menggunakan fitur ini untuk mempelajari konsep matematika seperti perbandingan dan proporsi.
  5. Membuat Tur Virtual, Google Earth memungkinkan pengguna untuk membuat tur virtual di sekitar tempat tertentu. Siswa dapat membuat tur virtual di sekitar tempat-tempat menarik yang telah mereka jelajahi dan berbagi dengan teman-teman mereka.
Google Earth adalah aplikasi pemetaan digital yang sangat bermanfaat untuk pembelajaran. Dengan fitur-fitur interaktif yang tersedia, Google Earth memungkinkan siswa untuk mempelajari dunia dengan cara yang menarik dan efektif. Dengan mengikuti cara-cara di atas, guru dapat memaksimalkan penggunaan Google Earth sebagai media pembelajaran interaktif yang efektif dan menyenangkan.

7. Minecraft


Minecraft adalah permainan video yang populer di seluruh dunia. Namun, Minecraft juga dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang interaktif dan menarik. Berikut cara menggunakan Minecraft sebagai media pembelajaran interaktif:
  1. Membangun Model, Minecraft memungkinkan pengguna untuk membangun model virtual dari berbagai objek. Hal ini dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran, di mana siswa dapat membangun model dari berbagai benda, seperti bangunan, mesin, atau bahkan sistem organ manusia.
  2. Menjelajahi Dunia, Minecraft menawarkan dunia virtual yang besar dan terbuka, yang memungkinkan pengguna untuk menjelajahi berbagai tempat dan lingkungan yang berbeda. Siswa dapat menjelajahi dunia Minecraft untuk mempelajari berbagai konsep, seperti geografi, sejarah, atau sains.
  3. Membuat Karya Seni, Minecraft juga dapat digunakan sebagai media pembelajaran seni. Siswa dapat membuat karya seni menggunakan blok-blok Minecraft, seperti membuat patung atau bangunan yang unik.
  4. Berkolaborasi dengan Siswa Lain, Minecraft dapat dimainkan secara multiplayer, yang memungkinkan siswa untuk bekerja sama dalam membangun proyek bersama. Ini akan membantu meningkatkan keterampilan sosial dan kerja sama tim siswa.
  5. Membuat Modul Pembelajaran, Minecraft memungkinkan pengguna untuk membuat modul pembelajaran interaktif. Modul pembelajaran ini dapat mencakup berbagai topik, seperti sejarah, sains, atau matematika. Dalam modul pembelajaran ini, siswa akan diminta untuk menyelesaikan tantangan-tantangan yang berkaitan dengan topik tertentu.
Minecraft adalah permainan video yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran interaktif. Dengan berbagai fitur yang tersedia, Minecraft dapat membantu siswa mempelajari berbagai konsep dengan cara yang menarik dan menyenangkan. Dengan mengikuti cara-cara di atas, guru dapat memaksimalkan penggunaan Minecraft sebagai media pembelajaran yang efektif dan menyenangkan.

8. Duolingo


Duolingo adalah platform pembelajaran bahasa yang populer di seluruh dunia. Namun, selain sebagai alat untuk belajar bahasa, Duolingo juga dapat digunakan sebagai media pembelajaran interaktif yang menarik dan efektif. Berikut merupakan cara menggunakan Duolingo sebagai media pembelajaran interaktif:
  1. Memilih Bahasa Pertama-tama, pengguna harus memilih bahasa yang ingin dipelajari. Duolingo menawarkan berbagai bahasa yang dapat dipelajari, seperti bahasa Inggris, Spanyol, Prancis, dan Jerman.
  2. Mengikuti Program Pembelajaran, Setelah memilih bahasa, pengguna dapat mengikuti program pembelajaran yang telah disediakan oleh Duolingo. Program pembelajaran ini terdiri dari berbagai tingkat, dari tingkat pemula hingga mahir.
  3. Mengerjakan Latihan, Setiap tingkat pembelajaran memiliki berbagai latihan yang dapat diselesaikan oleh pengguna. Latihan ini mencakup berbagai tipe soal, seperti menjodohkan kata-kata, mengisi kata yang kosong, dan berbicara.
  4. Mencapai Target Harian, Duolingo menawarkan target harian yang harus dicapai oleh pengguna. Target harian ini dapat disesuaikan dengan kemampuan dan kebutuhan pengguna.
  5. Berkompetisi dengan Pengguna Lain, Duolingo juga menawarkan fitur untuk berkompetisi dengan pengguna lain dalam belajar bahasa. Fitur ini akan memotivasi pengguna untuk belajar lebih giat dan mencapai target harian mereka.
  6. Membuat Kelas Virtual, Guru dapat menggunakan fitur Duolingo untuk membuat kelas virtual. Dalam kelas virtual ini, guru dapat memberikan tugas dan memantau kemajuan siswa.
Duolingo adalah platform pembelajaran bahasa yang efektif dan menyenangkan. Dengan fitur-fitur yang interaktif, Duolingo dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang menarik dan efektif. Dengan mengikuti cara-cara di atas, guru dapat memaksimalkan penggunaan Duolingo sebagai media pembelajaran yang efektif dan menyenangkan.

Dalam artikel ini, kita telah membahas tentang macam-macam media pembelajaran interaktif dan menarik yang sobat pengajar harus tau. Dengan menggunakan fitur-fitur interaktif yang tersedia, media pembelajaran diatas dapat membantu pengguna dalam pembelajaran dengan lebih mudah dan menyenangkan. 

Semoga artikel ini dapat memberikan manfaat dan inspirasi bagi para pembaca untuk memanfaatkan media pembelajaran interaktif yang efektif dan menyenangkan. Teruslah belajar dan jangan lupa untuk selalu mengeksplorasi berbagai cara belajar yang baru dan inovatif.
Baca Juga :
Menulis Untuk Mengingat dan Berbagi

Posting Komentar

© 2021 - by Pengajar Pedia Pengajar Pedia
Pengajar Pedia

Gabung Grup Telegram